Penyebab Dan Cara Mengatasi Gumoh Atau Muntah Asi Pada Bayi
Gumoh atau Muntah ASI pada Bayi biasanya terjadi sesaat sesudah bayi disusui. Fenomena ini, akan berkurang dengan bertambahnya usia bayi, yaitu di usia 2–16 minggu. Hal yang biasa terjadi pada bayi ini, harus ditangani dengan tepat biar tidak mengakibatkan efek jelek bagi Kesehatan Bayi.
Adapun Penyebab Gumoh atau Muntah ASI pada Bayi majemuk yang diantaranya adalah:
Agar tidak mengganggu kesehatan bayi yang lebih parah dan pertumbuhan bayi lebih maksimal, Gumoh pada Bayi bisa diatasi dengan cara-cara sederhana sebagai berikut:
Adapun Penyebab Gumoh atau Muntah ASI pada Bayi majemuk yang diantaranya adalah:
- Penyebab Gumoh paling umum yaitu lambung bayi masih kecil, sehingga tidak bisa menampung ASI yang diminum. Dan akan semakin meningkat, apabila bayi anda bahagia menggeliat pada waktu menyusu. Gerakan tersebut meningkatkan tekanan dalam perut. Gumoh masih normal, selama jumlahnya tidak melebihi cairan yang dikala itu telah dikonsumsi.
- Klep epilog lambung bayi belum tepat juga menjadi pemicu terjadinya muntah ASI pada Bayi. klep yang belum sepenuhnya berfungsi sempurna, mengakibatkan bayi muntah apabila sesudah menyusui pribadi ditidurkan. Dan untuk mengatasi hal ini, makan bertikan ASI sedikit demi sedikit.
- Bayi yang menangis berlebihan akan menciptakan udara yang tertelan juga berlebihan, sehingga sebagian isi perut bayi akan kembali keluar. Apabila bayi anda menangis sebab tidak bisa menelan ASI dengan sempurna, jangan teruskan kontribusi ASI. Hal ini bertujuan biar ASI tidak masuk masuk dan menyumbat jalan masuk napas.
Agar tidak mengganggu kesehatan bayi yang lebih parah dan pertumbuhan bayi lebih maksimal, Gumoh pada Bayi bisa diatasi dengan cara-cara sederhana sebagai berikut:
- Pastikan menyusu anda sudah benar, seluruh bibirnya menutup puting susu serta kawasan berwarna hitam di sekitarnya (aerola) payudara.hal ini bertujuan biar udara yang masuk dan tertelan selama menyusu tidak terlalu banyak.
- Apabila Muntah ASI terjadi berlebihan, tengkurapkan bayi biar udara yang terperangkap di lambung lebih gampang keluar. Dan terhindar dari masuknya cairan ke paru-paru.
- Takaran ASI yang diberikan kepada Bayi dengan sedikit-sedikit, disendawakan, kemudian minumkan lagi. Hal ini bertujuan untuk mengurangi udara yang masuk ke lambung.
- Apabila buah hati anda mengalami gumoh secara teru menerus dan dalam jumlah yang banyak, segera konsultasikan ke dokter anak untuk mendapat penyebab niscaya muntah susu tersebut. Karena bisa jadi bayi anda menderita alergi.
- Penyebab Gumoh atau Muntah yaitu lambung masih kecil, klep epilog lambung belum berfungsi tepat dan menangis berlebihan,
- Cara Mengatasi Gumoh sederhana yaitu posisi menyusui harus benar dan memperlihatkan ASI secara sedikir demi sedikit.
Comments
Post a Comment